Jakarta, 26 Februari 2025 – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menawarkan tiket diskon bagi calon penumpang yang ingin melakukan perjalanan mudik Lebaran lebih awal pada tahun ini. Program ini bertujuan untuk mengurangi kepadatan penumpang pada puncak arus mudik. Serta memberikan kemudahan bagi masyarakat yang ingin kembali ke kampung halaman sebelum periode puncak mudik Lebaran tiba.
KAI Tawarkan Diskon Tiket untuk Mudik Lebaran 2025
KAI mengumumkan bahwa mereka akan memberikan diskon khusus untuk tiket kereta api mudik yang dibeli lebih awal. Khususnya bagi penumpang yang memesan tiket mulai tanggal 1 hingga 10 April 2025. Program ini bertujuan untuk mereduksi kepadatan penumpang yang biasa terjadi pada H-3 hingga H-1 Lebaran. Sering kali menyebabkan antrean panjang di stasiun dan kereta yang penuh sesak.
Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan upaya perusahaan untuk membantu masyarakat yang sudah merencanakan mudik lebih awal. Dengan adanya penawaran diskon, diharapkan masyarakat dapat lebih fleksibel dalam memilih tanggal keberangkatan. Sehingga dapat mengurangi tekanan pada jalur transportasi kereta api.
“Melalui program ini, kami berharap masyarakat dapat merencanakan perjalanan mudik mereka dengan lebih baik dan nyaman. Diskon tiket ini tidak hanya memberi kesempatan kepada penumpang untuk bepergian lebih awal. Tetapi juga memberikan kemudahan dan kenyamanan saat mudik Lebaran,” ujar Didiek dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Rabu (26/2).
Rincian Penawaran Tiket Diskon dan Cara Pembelian
Untuk mendukung program ini, KAI menawarkan diskon sebesar 20% hingga 30% untuk tiket kereta api tujuan kota-kota besar di Pulau Jawa dan Sumatra. Penawaran ini berlaku untuk berbagai kelas layanan, termasuk ekonomi, bisnis, dan eksekutif. Dengan ketentuan bahwa tiket hanya dapat dibeli melalui aplikasi resmi KAI Access atau situs web resmi PT KAI.
Masyarakat yang ingin memanfaatkan promo tiket mudik lebih awal ini dapat melakukan pemesanan tiket pada periode yang telah ditentukan. PT KAI juga memastikan bahwa seluruh penumpang yang mendapatkan diskon akan tetap mendapatkan kenyamanan dan keamanan yang tinggi selama perjalanan, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.
“Diharapkan melalui penawaran ini, kami dapat mengurangi beban pada saat puncak mudik Lebaran, serta memberikan kenyamanan lebih bagi para pemudik,” tambah Didiek Hartantyo.
Peningkatan Fasilitas dan Layanan Kereta Api
Untuk mendukung program ini, PT KAI juga meningkatkan fasilitas dan layanan pada kereta api yang digunakan untuk perjalanan mudik. Mulai dari kebersihan kereta, kenyamanan tempat duduk, hingga fasilitas hiburan di dalam perjalanan. Semuanya ditingkatkan untuk memberikan pengalaman mudik yang lebih baik.
Pada tahun ini, KAI juga akan menambah jumlah perjalanan kereta api, termasuk kereta api tambahan untuk beberapa rute favorit yang biasanya mengalami lonjakan penumpang pada musim mudik. Beberapa rute yang diprioritaskan antara lain Jakarta – Surabaya, Jakarta – Yogyakarta, dan Jakarta – Semarang.
Selain itu, PT KAI juga telah menyiapkan sistem pemantauan tiket dan tempat duduk secara real-time untuk memastikan bahwa kapasitas kereta api tetap terjaga dan sesuai dengan jumlah penumpang yang ada. “Kami akan terus memantau perkembangan situasi mudik Lebaran untuk memastikan perjalanan tetap aman dan lancar,” jelas Didiek.
Prediksi Puncak Arus Mudik dan Langkah Keamanan
Meskipun penawaran tiket lebih awal diharapkan dapat mengurangi kepadatan, PT KAI tetap memprediksi bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 hingga H-1 Lebaran. Untuk itu, KAI juga menyiapkan sejumlah langkah strategis guna memastikan kelancaran perjalanan. Seperti penambahan petugas di stasiun, pengaturan jalur kereta, serta koordinasi dengan pihak keamanan.
Sebagai langkah antisipasi, PT KAI juga akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan instansi terkait untuk menjaga keamanan dan ketertiban selama masa mudik. Protokol kesehatan yang ketat juga tetap diterapkan. Termasuk kewajiban memakai masker dan pemeriksaan suhu tubuh di stasiun dan saat naik kereta api.